Meri Anggraini

Viscous adalah fluida yang masih dipengaruhi oleh viskositas(hambatan) atau kekentalan. Dan merupakan sifat yang yang ada dalam fluida yang menentukan karakteritas fluida tersebut. Viskositas juga merupakan hasil dari gaya-gaya yang dihasilkan saat lapisan fluida tersebut bergesekan dengan benda lain. Aliran viscous adalah aliran yang terjadi pada fluida yang pekat atau kental, kepekatan atau kekentalan fluida ini tergantung oleh gesekan antara passtikel penyusun fluida tersebut. Aliran viscous dapat di klasifikasikan menjadi 2 yaitu aliran laminar dan aliran turbulen. Satuan viskositas adalah kg/(m.s) atau Pa.s, dan g/(cm.s) atau dikenal sebagai poise (P). a.1 Pa.s = 10 poise b.1 Pa.s = 103 cP c.1 centipoise (cP) = 10-2 poise. d.1 centipoise (cP) = 10-3 Pa.s. LAMINER dan TURBULEN Laminer Adalah aliran fluida yang ditunjukkan dengan gerak partikel-partikel fluidanya sejajar dan garis-garis arusnya halus. Dalam aliran laminer, partikel-partikel fluida seolah-olah bergerak ...

Pertanyaan-pertanyaan yang tidak perlu dicari jawabannya ? Mengapa tidak perlu dicari? Ya, karena jawabannya ada didalam diri kita sendiri. Di antaranya : mengapa kita malas belajar padahal kita tahu itu penting? mengapa kita tidak melaksanakan kewajiban kita sebagai umat beragama dengan teratur padahal kita tahu konsekuensinya? mengapa kita tidak patuh padahal kita tahu itu tidak baik bagi kita? Kita tidak dapat menjawabnya secara gamblang. Kita hanya dapat merasakannya. Maka dari itu kita tidak perlu berpikir terlalu keras akan jawabannya. Karena jawabannya ada pada diri kita masing-masing. :)

Saat TK ... kamu mau jadi apa nanti? Dokter. Saat SD ... kamu mau jadi apa nanti ? Hakim. Saat SMP... kamu mau jadi apa nanti ? Pengusaha. Saat SMA kelas X... kamu mau jadi apa nanti? ga tahu. lho? :D Pertanyaan-pertanyaan di atas selalu saja muncul di setiap generasi. Sewaktu TK, saya selalu ingin jadi dokter. Tapi jawaban itu berubah lagi saat saya beranjak ke jenjang SD. Lalu berubah lagi saat saya SMP. Mengapa begitu? Jujur, dulu saat saya SD, saya sempat memikirkan cita-cita dengan pikiran yang benar-benar pendek dan sempit, yang jika saya ingat lagi, benar-benar pemikiran yang bodoh. Pertama, saat saya ingin menjadi dokter, saya takut sekali kalau-kalau saya salah memberi obat, bukannya sembuh, malah dead. --'. Lagipula cita-cita itu pasaran. Kedua, Hakim.. saya takut sekali kalau-kalau saya bertindak tidak adil dan masuk ke neraka. Ketiga, Pengacara. saya takut tidak bisa membela yang benar-benar benar. Keempat, pengusaha. Keputusan itu yang saya ambil terakhir kali. Karena ...

Hal-hal Istimewa Pada Titik Berat a. Titik berat benda homogen satu dimensi (garis) Untuk benda-benda berbentuk memanjang seperti kawat , massa benda dianggap diwakili oleh panjangnya (satu dimensi) dan titik beratnya dapat dinyatakan dengan persamaan berikut: l 1 = panjang garis 1 l 2 = panjang garis 2 Bentuk benda homogen berbentuk garis (1 dimensi) dan letak titik beratnya. Contoh soal : Tentukanlah letak titik berat benda homogen satu dimensi jika diketahui : b. Titik berat benda-benda homogen berbentuk luasan (dua dimensi) Jika tebal diabaikan maka benda dapat dianggap berbentuk luasan (dua dimensi), dan titik berat gabungan benda homogen berbentuk luasan dapat ditentukan dengan persamaan berikut: A 1 = Luas Bidang 1 A 2 = Luas bidang 2 x 1 = absis titik berat benda 1 x 2 = absis titik berat benda 2 ...

Seandainya saya menjadi guru fisika............... Haa... Sebenarnya saya benar-benar tidak ada bayangan ke sana. Tapi saya selalu berusaha menyenangi apa yang harus saya kerjakan. Toh, itu untuk kebaikan saya sendiri. Kalaupun seandainya nanti menjadi guru fisika. Saya merasa ok ok saja. :D. Menjadi guru itu menurut saya menyenangkan, apapun pelajarannya. Ayah saya selalu bilang, "apapun yang kamu lakukan dengan hati dan kamu menyenanginya, pasti akan menjadi berkat bagimu walaupun itu sulit." Mungkin untuk sebagian besar orang mendengar kata fisika saja sudah merasa 'ngeri' . Entah itu karena mengingat rumus-rumusnya yang .... emh. :D . Apalagi menjadi seorang guru fisika, tentu harus sangat jenius. Tapi menurut saya, apalah arti jenius, jika ilmu yang kita punya tidak dapat kita sampaikan dengan baik kepada anak murid kita. Jadi hal pertama yang penting adalah bagaimana cara kita menyampaikannya agar mudah dimengerti oleh orang lain. Membuat hal yang rumit jad...

Mengapa saya malas? Karena saya tidak senang. Jawaban yang cukup sederhana dan memang benar adanya. Contoh sederhana misalnya kita disuruh orangtua kita mencuci piring, padahal baru saja kita pulang dari sekolah. Mungkin ada sebagian dari kita yang melakukannya, tetapi dengan wajah yang tidak ikhlas dan sambil ngedumel atau bahkan menolaknya, baik itu dengan diam saja ataupun sambil mengomel balik. AKU MALAS ! AKU CAPEK ! Dan kata-kata lain yang tidak jarang kita ucapkan. Jujur, kadang sayapun bisa mengucapkan kata-kata itu. Namun, setelahnya ada terbersit rasa menyesal, tidak enak hati, dan lain-lain. Tapi mau apalagi? MALAS. Tidak ada orang yang suka melakukan hal yang disenanginya. Ketika kita disuruh belajar, mengerjakan tugas, les ini dan les itu selalu saja kata-kata MALAS yang keluar. Apalagi suasana sangat tidak mendukung, seperti panas atau hujan. Gerimis pun selalu menjadi alasan. Tapi ketika kita ditawari jalan-jalan, makan disana, makan disini, ...

MAGNUM . dimana mana selalu tentang Magnum. Langka? orang - orang bilang langka. Hingga kadang kelangkaan Magnumpun membuat para "magnum seeker" menggumam kesal dan tak jarang meluapkannya ke jejaring-jejaring sosial seperti facebook dan twitter yang sedang "in" saat ini. Kelangkaan ini sebenarnya memang 'disengaja' oleh pihak Walls. Mengapa? Kelangkaan ini merupakan salah satu strategi pemasaran pihak Walls untuk memperkenalkan kembali salah satu varian es krim tersebut. Senior Brand Manager Wall's Magnum PT Unilever Indonesia Tbk, Meila Putri Handayani menjelaskan bahwa pihaknya menerapkan strategi paralel. Yaitu, Wall's gencar beriklan sejak awal meski stok barang belum siap sedangkan biasanya produsen akan menyiapkan dan mendistrbusikan prduk terlebih dahulu, baru kemudian beriklan. Hal tersebut dilakukan untuk mencari tahu apakah pasar sudah mengenal produk rebranding tersebut atau belum, serta seberapa besar minat pasar. "sebab, konsumsi ...

Kadang muncul pertanyaan-pertanyaan yang kadang tidak terpikir oleh kita tetapi sering kita alami. Mengapa makanan berkuah akan terasa kurang enak jika dinikmati dalam keadaan dingin? Hal itu disebabkan karena pada permukaan kuah bakso yang dingin kaldu dari kuah bakso yang berupa lemak berkumpul permukaan sehingga membentuk seperti selaput tipis elastis yang tentunya sedikit lebih keras dibanding kuah bakso yang panas. Kemampuan kuah yang berupa zat cair tersebut untuk membentuk selaput tipis elastis biasa disebut dengan tegangan permukaan. Jadi pada saat kita meneguk kuahnya terasa tidak enak. Mengapa sebaiknya jika kita makan makanan yang panas tidak meminum minuman yang dingin? Karena perubahan suhu secara ekstrim pada tubuh menyebabkan tubuh menjadi 'panik' sehingga dapat mengacaukan sistem metabolisme yang ada di tubuh. Apa benar jika kita makan makanan yang panas lalu meminum minuman yang dingin akan menyebabkan kolesterol? Benar. Karena lemak lebih sukar larut dalam su...

Pada tanggal 23/02/2011 telah terjadi perampokan di Bank Kal-Teng. Perampokan salah satu bank yang berada di jalan RTA. Milono ini terjadi sekitar pukul 12.45 WIB. Kedua perampok tersebut bersenjatakan pistol dan ketapel ini berhasil membawa kabur uang senilai Rp. 69.000.000,00 serta dapat meloloskan diri dari kejaran polisi. Perampokan ini terjadi tidak lama setelah perampokan Bank Danamon di Sampit. Menurut saya, pelaku perampokan dapat diidentifikasi dengan cara : 1. Kamera CCTV Sebuah bank pasti memiliki kamera CCTV di setiap sudut ruangannya. Pelaku dapat diidentifikasi pada kamera CCTV. 2. Faktor orang dalam Dilihat dari proses perampokan yang tergolong cukup cepat, pelaku sudah pasti sangat mengenal seluk beluk dari bank. Sehingga dapat dicurigai para pelaku bekerjasama dengan pihak dalam bank, misalnya karyawan. Tentunya dengan sistem bagi hasil. Orang dalam mengatur sedemikian rupa agar pengamanan dapat mengendur ataupun teralihkan. Sehingga dapat memudahkan para pelak...